SDN 02 Klegen Kota Madiun Songsong Sekolah Adiwiyata Mandiri



Madiun,Radar MP -  Usai berhasil sabet predikat sebagai Sekolah Adiwiyata  Provinsi  Tahun 2015 , Adiwiyata Nasional 2016 serta juara sekolah Lingkungan Sehat Tingkat Kota Madiun (UKS),sekolah pelopor kader TIWISADA(program dokter kecil ) tahun 2018.SDN 02 Klegen Madiun yang beralamat di Jl. Wiyata Wijaya No.1 Kelurahan Klegen, Kecamatan Kartoharjo,Kota Madiun mulai berbenah dan mempersiapkan diri menuju sekolah Adiwiyata Mandiri.

Penelusuran awak media online dan cetak Radar MP mendapatkan informasi bahwa untuk menuju sekolah Adiwiyata mandiri memang tidak mudah SDN 02 Klegen yang mempunyai motto" *Bekerja Tanpa Diperintah, Disiplin Tanpa Diawasi, Tanggung Jawab Tanpa Diminta*" Hal ini berdampak kepada program sekolah Adiwiyata pada sekolah lainnya.

Saat menemui Kepala Sekolah SD Negeri 02 Klegen Kota Madiun Dra.Sumiatun MPd , jum'at( 09/11/18) kepada awak media online dan cetak Radar MP mengungkapkan,"  ada empat program yang berimbas  mengarah adiwiyata mandiri tersebut ,  diantaranya Kebijakan berwawasan lingkungan, Pembelajaran tentang wawasan lingkungan, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)," jelas Sumiatun .

Masih menurutnya bahawa ,"  yang dibuat guru dan media pembelajaran yang digunakan di kelas harus mengacu pada kegiatan berwawasan lingkungan.
Dan yang tidak kalah pentingnya program partisipasi semua elemen, orang tua, Komite, masyarakat dan pemerintah ," tambahnya .

Disinilah,sekolah dituntut untuk menjalin kerjasama dengan dinas atau instansi terkait seperti Dinas Pendidikan,Dinas Lingkungan Hidup,Dinas Kesehatan,"terangnya.

Lebih lanjut,Sumiatun menuturkan bahwa SDN 02 Klegen juga mempunyai prestasi yang patut dibanggakan diantaranya, mendapat predikat sekolah Adiwiyata propinsi pada tahun 2015 , Adiwiyata Nasional 2016 serta juara sekolahan lingkungan sehat tingkat kota madiun (UKS),sekolahan pelopor kader TIWISADA Tahun 2018.

Dra.Sumiatun,M.Pd mengungkapkan bahwa SD Negeri 02 Klegen tahun ini mendapatkan dana SILPA 2018 dari Dinas Pendidikan Kota Madiun sebesar Rp.3.98.186.240 untuk merehabilitasi bangunan Sekolah yaitu rehab tiga ruang lokal kelas, satu gudang alat olahraga dan toilet atau kamar mandi putra.

Dan harapanya dengan adanya sarana dan prasarana yang baru dapat menjadikan anak didiknya mampu berprestasi lebih gemilang dan meningkatkan kwalitas siswanya untuk menjadi 10 terbesar nilai ujianya di kota madiun.

,"Untuk menjadi sekolah Adiwiyata Mandiri itu lanjutnya, tidaklah mudah dan hal tersebut perlu mendapat dukungan dan kerjasama seluruh pihak yang terkait ,baik antara warga sekolah dan masyarakat sekitar serta pembinaan dari dinas terkait," pungkasnya.

Sekedar Informasi bahwa dalam memimpin lembaga pendidikan perlu sabar,tekun dan ramah, sehingga Kepala Sekolah ini  tampak lebih muda dari usianya dan juga aktif mengikuti berbagai macam olah raga salah satunya pencak silat yang terbesar dan terkenal di Madiun.(Joned)

Post a Comment

0 Comments