Optimalkan Dana Desa, Pemkab Nganjuk Laksanakan Program Inovasi Desa




Nganjuk,  Radar Merah Putih.com – Pemerintah Kabupaten Nganjuk melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa melaksanakan Program Inovasi Desa sebagai pelecut Gerakan Inovasi Desa untuk percepatan dan optimalisasi efektivitas penggunaan Dana Desa.

Dengan begitu, diharapkan seluruh desa di Nganjuk bisa menciptakan inovasi. Itu disampaikan Wakil Bupati  Nganjuk Marhaen Djumadi kepada awak media  Radar Merah Putih,  diruang kerjanya usai  acara  Bursa Inovasi Desa Cluster I  yang di  gelar di Monumen dr Soetomo  Ngepeh Loceret,  Rabu ( 25/9/2019).

Menurut Marhaen,  kegiatan ini sebagai langkah utama membangun desa dan bangsa. Pemerintah menggulirkan Program Inovasi Desa (PID) guna mengoptimalkan penggunaan dana desa.

“Program ini hadir sebagai upaya untuk mendorong optimalisasi pemanfaatan dana desa. Dengan memberikan banyak referensi dan inovasi pembangunan desa, diharapkan mampu memantik kreatifitas desa dalam mengoptimalkan berbagai potensi yang dimiliki,” katanya.

Pada tahun ini diharapkan terbangun sistem pertukaran pengetahuan dan inovasi secara digital yang mudah diakses pelaku pembangunan di desa, serta terjadi pelembagaan program oleh daerah terutama pada upaya pengelolaan pengetahuan dan inovasi desa.

Bursa Inovasi Desa Cluster I Kabupaten Nganjuk ini meliputi seluruh desa di Kecamatan Sawahan, Berbek , Loceret,  Ngetos dan kecamatan Pace.

Ada beberapa inovasi yang telah dibukukan oleh Tim Pelaksana Inovasi Desa cluster I, salah satunya saat tim dengan blusukan di Desa Bareng.

Inovasi lainnya, yakni pengembangan pasar desa untuk penguatan ekonomi desa ,  pembuatan glass painting, bank sampah, serta program budidaya jamur tiram. Bahkan, ada desa yang memanfaatkan bunga mawar untuk dijadikan sirup ( desa Ngliman Kecamatan Sawahan)  ,

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa ( PMD)  Haris,  Bursa Inovasi desa di Nganjuk dibagi dalam empat cluster. Masing-masing cluster sudah melaksanakan kegiatan serupa.

“Untuk bursa inovasi Desa cluster I kali ini adalah gelaran pemula dari seluruh cluster di wilayah Kabupaten Nganjuk. Melihat antusias masyarakat desa, kami yakin kedepan akan lebih banyak lagi inovasi-inovasi yang akan mereka ciptakan demi kemajuan desa,” ujarnya.

Menurut dia, pihaknya menekankan inovasi yang diciptakan tersebut lebih berorientasi pada pertumbuhan ekonomi masyarakat di desa masing-masing.

Sementara Ketua TPID Cluster I,  Parman mengatakan, program ini hadir sebagai upaya untuk mendorong peningkatan kualitas pemanfaatan dana desa.

Dengan memberikan banyak referensi dan inovasi pembangunan desa, diharapkan mampu memantik kreatifitas desa dalam mengoptimalkan berbagai potensi yang dimiliki.

“Melalui kegiatan ini maka terbentuklah forum penyebaran dan pertukaran inisiatif atau inovasi masyarakat yang berkembang di desa-desa,” Pungkasnya.( siwi)


Post a Comment

0 Comments