Nganjuk, Radar Merah Putih. Com - Ketua KPU Kabupaten Nganjuk Pujiono membuka Rapat Evaluasi Pemutakhiran Daftar Pemilih Pemilu Tahun 2019 tingkat Kabupaten Nganjuk yang dilaksanakan di Hotel Fron One yang ada di Kelurahan Begadung Kecamatan Nganjuk , Selasa 08 Oktober 2019.
Dalam kesempatan tersebut Ketua KPU Nganjuk, Pujiono mengatakan ," ada 3 tujuan utama dilaksanakannya kegiatan ini yakni :
1. Mengidentifikasi data by name pemilih pengguna KTP Elektronik, yang ada dalam rekap DPK (daftar pemilih khusus) yang telah direkap dalam pemilu 2019 beberapa waktu lalu; dan yang ke
2. Data by name ini diinput dalam SIDALIH (Sistem Informasi Data Pemilih) untuk pemutahiran daftar pemilih berkelanjutan; dan
3. Menginput data pemilih dan hasil pemilu dari pemilu 2004 sampai 2019 termasuk data pilkada yang telah dilaksanakan Pemkab Nganjuk tahun lalu.
Hadir pada kegiatan ini yakni Ketua dan anggota KPU Daerah Kabupaten Nganjuk, Komisioner KPU Divisi Informasi dan Data Kabupaten , Dispendukcapil, Para pejabat yang membidangi dilingkup Sekretariat KPU Kabupaten , PPK, KPPS , Panwaskab, lembaga pendidikan serta tamu undangan lainya.
Menurut Pujiono kepada awak media, " rapat evaluasi ini guna menjaga data yang sudah ada agar tidak hilang, juga merekap kembali data apabila ada yang sudah meninggal , serta menambah data bagi pemilih pemula, " katanya siang tadi.
Pada intinya, masih menurut Pujiono ," jadi memang ada program namanya Pemutahiran Data Pemilik Berkelanjutan sehingga tidak hanya di pemilu saja, data pemilih itu dipelihara, meskipun tidak ada pemilu data itu tetap disimpan.," jelasnya.
Kegiatan ini melibatkan Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil untuk data keseluruhan termasuk dengan komponen komponen data pemilih misalnya klau ada NIK yang eror, nomor KK yang eror itu biasanya kita koordinasi dengan Dispendukcapil yang berikutnya kita juga ada Dinas Pendidikan, UPTD Provinsi dan Kemenak terkait dengan data pemilih pemula dan juga melibatkan kawan- kawan PPK dan PPS sekabupaten karena yang selama ini terlibat langsung dalam pemutahiran data.
Dalam evaluasi tersebut tidak hanya dilakukan evaluasi terhadap alur pemutakhiran data pemilih namun juga dilakukan evaluasi terhadap sumber daya manusia yang terlibat aktif di dalamnya, mulai dari PPDP, PPS, PPK hingga KPU dan Disdukcapil sebagai pembangding ketersediaan data dan tak ketinggalan operator-operator di masing – masing jenjang.
Selain itu, dengan evaluasi ini dilakukan kajian ulang terhadap norma/aturan berupa surat edaran KPU maupun PKPU yang selama ini dijadikan rujukan pelaksanaan kegiatan sehingga apabila dianggap dalam pelaksanaan kegiatan pemutakhiran ada hal – hal yang kurang relevan, maka di kemudian hari ada penyempurnaan – penyempurnaan terhadap pelaksanaan pemutakhiran data pemilih.
“Untuk kabupaten Nganjuk alhamdulillah tidak ada yang eror jadi sampai akhir kemaren perselisihan hasil pemilihan umum di MK itu Kabupaten Nganjuk tidak muncul sama sekali, semuanya sudah nihil bersih,”Pungkas Pujiono. ( siwi)
0 Comments