Mediasi Tak Ada Solusi, Warga Ngepung Lanjut ke PMD.

Nganjuk,  radar merah putih.  Com - Kembali warga Ngepung minta kembalikan Bumides untuk kegiatan program pembangunan  desa Selasa (  5 /11/2019).

Setelah melakukan aksi demo beberapa waktu lalu ,hari ini mereka melanjutkan kembali menuntut kepala desa untuk bisa menunjukan dan transparan dalam managemen dan secara adminitrasi  bumides,  hasil lelang bengkok ,  juga RAB pembangunan pavingisasi di dua gang, karena kegiatan pavingisasi hingga saat ini masih mangkrak,

Suyadi selaku kordinator paguyuban orang ngepung ini dengan suaranya yang lantang mengungkapkan, " kami tidak ingin semua ini berlarut larut,  kami hanya ingin transparan dari pemerintahan desa kami  , kalaupun persoalan bumides sudah ada di polres,  kami maklumi dan akan menanyakan di polres tindaklanjutnya,  dan saat ini kami cuma ingin  transparan tentang uang hasil penjualan bengkok,  karena sawah yang akan digarap dua tahun mendatang sudah harus dibayar,  dan pembayaran secara sembunyi,  tidak pada saat lelang,  " kata Yadi dengan berapi api.

Dan permintaan terakhir,  warga ngepung keingintahuan tentang RAB  pembangunan pavingisasi di dua tempat yang dananya bersumber dari Dana Desa tahun 2019,  karena hingga saat ini masih mangkrak  , karena diaturan sudah tertera bahwa dari 100%  Dana Desa 2019 dari 30 % nya adalah untuk pemberdayaan masyarakat,  tapi mereka yang ikut kerja tidak mendapat upah,  dengan alasan uang sudah habis, " tukas Yadi kepada radar merah putih.

Dari semua permintaan warga ngepung,  Camat  Patianrowo Edy,  Dari PMD Ovi juga kaspolsek  tidak bisa menjawab,  karena mereka hanya sebagai mediator,  membantu mediasi antara warga ngepung dengan pihak pemerintah desa , " sedangkan soal RAB itu rahasia pihak kades,  kami tidak berhak untuk memberikan atau memaksa kades untuk menunjukan kepada warganya," kata Edy kepada radar merah putih.

Setelah memakan waktu yang sangat lama dan sangat panjang sekali,  akhirnya Edy Camat Patianrowo dengan inisiatifnya mengajak 10 orang perwakilan dari warga ngepung untuk bertemu dengan kepala PMD , Haris Sudjatmika. ....bersambung.