Patung Codot di gapura makam Dusun Codot
Nganjuk, radar merah putih.com - Sebagai langkah awal pemerintahan Desa Kepanjen Kecamatan Pace Kabupaten Nganjuk yang di pimpin kepala desa, Sugeng Purnomo kini terlihat tampak banyak perubahan,
Perubahan baik fisik maupun non fisik ( pelayanan , adminitratif ) .
Di tahun 2019 ini dengan anggaran yang bersumber dari Dana Desa dialokasikan untuk pembangunan jalan paving juga pembangunan pagar makam yang ada di dusun codot , pembangunan pagar makam kepanjen juga TPT ( tembok penahan tanah) .
Sugeng Purnomo kepala desa saat ditemui di ruanganya oleh radar merah putih, beberapa waktu lalu menyampaikan, " untuk pembangunan jalan paving ada di 6 titik dengan volume yang berbeda, TPT ( tembok penahan tanah) , pagar makam di kepanjen, selain itu juga untuk pembangunan pagar makam dengan designe patung Codot di setiap sudut, dengan tujuan sebagai lambang bahwa di dusun Codot pada jaman dahulu kala merupakan sarang dari binatang Codot sehingga dinamakan dusun Codot. " kata kades kepada radar merah putih.
Lanjut Sugeng, " dari pembangunan pagar makam Codot juga makam di kepanjen anggaran kita ambilkan dari Dana Desa ( DD) anggaran tahun 2019, selain pagar juga kita fungsikan pavingisasi ada di 6 titik terbagi menjadi beberapa dusun yang ada di Desa Kepanjen juga TPT tersebut, " lanjut Sugeng.
Disisi lain, untuk produk unggulan yang kita miliki di Desa Kepanjen ini antara lain produk atau Home Industry sablon , budidaya ternak ikan gurami milik Bambang didusun Bongkal , produk telur asin milik pak Mali yang ada di dusun Codot, dan yang tidak kalah menariknya kita punya seni budaya wayang Timplong.
Dan perlu diketahui bahwa di beberapa warga yang rumahnya tidak layak huni , telah mendapat bantuan bedah rumah dari
Nganjuk Peduli, kami keluarga besar pemerintahan Desa Kepanjen mengucapkan banyak terimakasih.
Masih dalam urainya, Sugeng menyampaikan bahwa, " Transparansi tentang anggaran yang terserap di Desa Kepanjen ini telah kami lakukan ,dari dana yang berumber dari ADD maupun DD di alokasikan sesuai aturan yang ada, ADD dengan Siltap setiap pencairan disampaikan kepada lembaga maupun perangkat sesuai tupoksi masing masing, dan untuk DD kami alokasikan sesuai kesepakatan ( Musdus dan Musdes) , " jlenreh Kades kepada radar merah putih.
Untuk penyampaian ADD ( Siltap) kepada Lembaga Desa, Perangkat, Honor Staf, honor Guru PAUD dsb. Selain itu dari pihak kepala desa juga telah melakukan evaluasi kepada kinerja pemerintahan desa ini, dengan tujuan untuk menjadi pemerintahan desa yang lebih baik dan maju.
Lanjut Sugeng, " untuk program kedepan, kita setiap ada pertemuan dengan warga selalu menyampaikan akan adanya bershodakoh atau infaq, guna untuk melanjutkan pembangunan Masjid yang ada di Desa Kepanjen ini, dengan bershodakhoh dan bersosial maka akan mudah mewujudkan rasa kebersamaan , rasa kekeluargaan ( nyawiji) , dan kami dari pihak pemerintahan desa Kepanjen sudah memberi contoh , harapan saya , masyarakat Desa kepanjen ini bisa terketuk hatinya untuk bershodaqoh kususnya untuk pembangunan Masjid " pungkas Sugeng ( adv,/siwi) .
0 Comments