Bangunan DPUBM Ambles, Warga Resah.



Malang , radar D merah putih com -di dusun Tamban DesaTambakrejo Kecamatan Sumawe Kabupaten Malang yang baru selesai tahun anggaran 2019 kemaren oleh DPU Bina Marga dengan penunjukan langsung dan dikerjakan CV Adinata Jaya pagu Rp 200 juta.
Bangunan yang belum genap berusia setahun tersebut ambles karena tergerus air sungai, dan terlihat rongga dalam tanah atau retak cukup besar dan panjang yang membahayakan bagi warga pengguna jalan arah wisata pantai Tamban .Hal itu juga dikeluhkan warga
masyarakat yang sehari-seharinya lalu lalang melintasi jalan tersebut.

Menurut salah satu tokoh masyarakat Dusun Tamban Fr (21/7) " pada tahun 2019 lalu saat pekerjaan drainase dimulai, saya mengira proyek tersebut bersumber dari dana desa (dd). Karena sejak awal pembangunan proyek drainase tersebut tidak memasang papan kegiatan
atau nama proyek, ternyata setelah ada kejadian bangunan ambles baru diketahui kalau dari Kabupaten”. Terangnya

Sedangkan informasi yang berhasil digali dari Kades Tambak rejo menyampaikan pada awak media (21/7)  " ambrolnya drainase yang terjadi di jalan dekat sungai yang menuju ke pantai Tamban tersebut, sudah saya laporkan sejak kemaren ke DPU Bina Marga pak wignyo
Kabid Pemeliharaan dan Peningkatan Jalan. Namun, hingga saat ini belum diperbaiki hanya di survey ".

Perlu diketahui bahwa proyek drainase DPUBM tersebut dikerjakan CV Adinata Jaya dengan senilai Rp 196 juta. Pantauan awak media di lapangan kalau rainase tersebut dikerjakan hanya sepotong, sedangkan tengahnya dibiarkan kosong sepanjang 30 meter (antara bangunan
satu dengan yang lain dalam satu lokasi ada bibir jalan yang dibiarkan menganga ke sungai tanpa ada sambungan bangunan hingga mengakibatkan bangunan baru pecah dan ambless ke dasar sungai ).


Lain lagi keterangan dari Anita ,melalui pesan singkat (23/7) saat di hubungi awak media mengatakan"  pekerjaan tersebut tahun 2018 dan lebih jelasnya silakan konfirmasi ke pimpinan atau p wig ".
(Nw/team)

Post a Comment

0 Comments