Tradisi Siraman Sedudo Nganjuk , Terapkan Protokol Kesehatan .




Ngajuk. Radar merah putih.com-Sudah menjadi tradisi dan agenda daerah  Siraman Sedudo dengan Upacara ritual yang digelar  setiap bulan Suro ( bulan Jawa) , dalam satu tahun sekali  tepat pada tanggal 15 Suro ( bulan purnama ).



Untuk kegiatan Siraman juga upacara adat (ritual)  tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya, meskipun sudah dinyatakan situasi dan kondisi New Normal dari Pandemi Covid 19 , Pemerintah Kabupaten Nganjuk tetap menggelar Prosesi Siraman Sedudo dengan membatasi pengunjung dan mengedepankan protokol kesehatan.



Pantauan dilokasi , semua yang hadir dalam acara Siraman tersebut  ,dari pihak Disparporabud  Nganjuk melalui petugasnya  melakukan  pengecekkan suhu tubuh di pintu masuk air terjun, tertib menggunakan masker serta disediakan hendsanitizer dan tempat cuci tangan, Kamis (03/09).



Sebelum acara ritual dilakukan , bupati Novi menyampaikan bahwa " meskipun saat ini Nganjuk belum menuju zona hijau , namun kegiatan sakral ini tetap kita gelar , karena kita tidak mau menghilangkan sejarah budaya yang ada di Nganjuk ini " kata Novi siang ini .



" Sedudo dengan sakral dan ritualnya ini adalah salah satu peninggalan nenek moyang kita ,dan tidak boleh kita lupakan , selain itu Sedudo adalah salah satu aset wisata kita yang sudah dikenal hingga ke manca negara , untuk tahun kemarin bahkan ada beberapa wisatawan asing yang menyempatkan diri untuk melihat secara langsung prosesi siraman di sini , kita harus bangga sebagai masyarakat Nganjuk yang sudah memiliki wisata yang indah dan sejuk ini ," lanjutnya .



Tampak pengunjung yang hadir ada batasan batasan tertentu ,  semua memakai masker , karena dengan memakai masker sama artinya salah satu sarana memutus mata rantai penyebaran virus Corona .



Turut hadir dalam acara Siraman Sedudo saat ini , Kepala Dinas Pariwisata Jawa Timur , bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat beserta istri , Wakil bupati Nganjuk Marhaen Djumadi bersama istri , Ketua DPRD Tatit  Heru Tjahjono , juga wakil Ketua beserta istri ,   Kapolres  Nganjuk , Dandim 0810 , Seluruh OPD dilingkup Pemkab Nganjuk , 20 Camat se kabupaten Nganjuk juga seluruh kepala desa se Kecamatan Sawahan , juga pengunjung lainya .



Rangkaian Prosesi  , penyambutan rombongan  bupati , pengambilan Air Suci Sedudo oleh dayang dayang ( diwakili dari anak anak SMK N 2 , SMA N 1 dan SMA N 2 Nganjuk ) ,sebelumnya ada persembahan tari " Amek Tirto ",juga para sesepuh dengan membawa sesaji ,  dilanjut dengan  tabur bunga dibawah air terjun yang dilakukan oleh Bupati , wakil bupati dan seluruh Forkopimda Nganjuk ,  dan acara yang terakhir dengan pembacaan doa dan potong tumpeng. ( Adv/siwi).

Post a Comment

0 Comments