SMSI Bojonegoro Masih Berbagi Pada Warga Terdampak di Masa Pandemi .

 

Bojonegoro , radarmerahputih.com – Ditengah PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) di Pandemi Covid 19 ini tidak sedikitnya masyarakat yang mengeluhkan bagaimana susahnya bekerja untuk menyambung ekonomi khususnya bagi para pekerja dan masyarakat kecil.

Untuk membantu meringankan masyarakat, dan juga agar Pandemi Covid 19 segera berlalu, Pengurus SMSI (Serikat Media Siber Indonesia) Kabupaten Bojonegoro melaksanakan kegiatan Jum’at berkah dengan berbagi Nasi Bungkus dan juga Masker, yang ditujukan kepada para pekerja kasar, Kuli, Tukang Becak, warga yang membutuhkan di Sepanjang Jalan Veteran dan Pondok Pinang Kota Bojonegoro.

Menurut Ketua SMSI Bojonegoro, Sasmito Anggoro, kegiatan ini dimaksud untuk memberikan semangat dan juga mengingatkan kepada masyarakat agar ditengah Pandemi Covid 19 ini masyarakat untuk tetap mematuhi Protokol kesehatan meskipun sedang bekerja.

“Semua merasakan dampak dari adanya PPKM ditengah Pandemi Covid 19 ini, sehingga upaya SMSI yang tidak begitu besar diharapkan bisa membantu meringankan masyarakat yang sedang bekerja, serta mengingatkan masih adanya pandemi Covid 19 dengan memberikan masker kepada masyarakat,” Ungkap Sasmito.

Dijelaskan juga oleh Sasmito bahwa untuk hari ini Nasi Bungkus yang dibagikan kepada masyarakat sebanyak 250 Bungkus serta sebanyak 400 masker, sebelumnya Pengurus SMSI juga berbagi Sembako dibeberapa titik kepada beberapa masyarakat Disabilitas yang terdampak Covid 19.

“Kegiatan ini kami berharap bisa Intens dilakukan oleh kawan kawan Wartawan yang Medianya tergabung dalam SMSI, karena setiap hari sering memberitakan terkait PPKM dan Pandemi Covid 19, namun juga harus bisa membantu masyarakat ditengah PPKM Darurat ini,” Tambah Pria yang juga Sekretaris Bojonegoro Kampung Pesilat ini.

Antusias masyarakat sangat gembira ketika hanya mendapatkan nasi bungkus dan masker, meskipun tidak seberapa hal tersebut bisa sedikit membantu mereka pada hari ini. “Terima kasih saya dapat masker lagi karena lama jarang ada pembagian masker,” Ujar Sarapan salah satu pemulung yang mendapatkan pembagian Nasi dan Masker oleh Pengurus SMSI. 

( Red)