Dompu. Radarmerahputih.com- Sabtu Budaya merupakan salah satu kegiatan yang berbasis Budaya NTB ,kegiatan yang lebih memfokuskan ke bidang seni dan budaya NTB .
Sabtu Budaya yang diselenggarakan oleh Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Manggelewa Kabupaten Dompu ini melirik perhatian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Dompu , sehingga Aidy Furqan S.pd , M.pd pun turut hadir dalam acara tersebut . Sabtu (18/9/21) Pukul 08.30 Wita.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi NTB DR. H. Aidy Furqan, S. Pd, M. Pd saat tiba di lokasi bersama rombongan
disambut dengan meriah oleh pihak SMKN 1 Manggelewa dengan mengalungkan sarung khas Dompu sarung. Tenun ” Tembe Nggoli ” dan juga Tari tradisional Dompu.
Tidak hanya itu, para tamu juga disambut dengan permainan-permainan tradisional sekaligus melibatkan para tamu untuk ikut memeriahkan permainan tradisional tersebut.
Kadis DIKBUD NTB dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada SMKN 1 Manggelewa yang sudah bisa menjalankan salah satu pilot project program Dinas Pendidikan Provinsi NTB yaitu Sabtu Budaya.
Aidy menjelaskan bahwa kegiatan Sabtu Budaya merupakan salah satu program yang menggairahkan semangat belajar anak, semangat hadir disekolah dengan menyuguhkan budaya-budaya lokal yang di tertanam di dalamnya.
” Dengan adanya Sabtu Budaya kami berikan anak-anak ruang untuk bisa mengekspresikan diri, agar anak itu tidak jenuh belajar ketika kita berikan ruang gerak anak-anak itu cinta ke sekolahnya lebih baik dia latihan di sekolah menyiapkan diri di sekolah ketimbang dia dikejar-kejar sama polisi ketimbang dia tiba-tiba ada kasus makanya kita optimalkan kebijakan ini juga sebagai bentuk tanggung jawab dan rasa cinta saya kepada anak-anak NTB, dia tidak boleh tidak tahu daerahnya dia tidak boleh jauh dari kampung halamannya dia tidak boleh asik main game saja sementara ndak ngerti main terompah nggak ngerti permainan-permainan lainnya, jadi banyak nilai pendidikan yang tertanam di kebijakan hal-hal yang baik kita sediakan ruang kepada anak-anak kita,” jelasnya.
Untuk menjalankan program Sabtu Budaya Pihak Sekolah supaya melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait.
” Kita mengkoneksikan, menghubungkan, mengkaitkan sekolah itu dengan fungsi sosial lain, bisa membangun kerjasama dengan Dinas Pendidikan Kabupaten kota dengan Dinas Pariwisata Kabupaten kota, Camat, Masyarakat dan pihak tertentu untuk melestarikan tradisi budaya yang ada di zona Dompu,” lanjutnya.
” Mudah-mudahan manggelewa menjadi bagian yang terbaik, semangat dan untuk semua nanti akan menjadi Do’a, ikhtiar untuk semuanya,” harap Kadis Dikbud Provinsi NTB.
Sementara itu, Kepala SMKN 1 Manggelewa Abdul Yarid, ST menyampaikan terima kasih atas kunjungan Kadis DIKBUD Provinsi NTB.
” Kami sangat berterima kasih kepada Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan provinsi Nusa Tenggara Barat atas kunjungannya dan yang telah menunjuk sekolah kami sebagai satu-satunya sekolah di Dompu untuk dikunjungi dalam rangka melakukan monitoring tentang terlaksanya program Sabtu budaya itu,” tuturnya.
” Kunjungan kerja kadis Dikbud NTB di Sekolah ini adalah untuk melakukan monitoring terhadap arah kebijakan salah satu kebijakan Dinas Pendidikan dan kebudayaan provinsi Nusa Tenggara Barat itu bagaimana penguatan pendidikan karakter dan pilot project-nya adalah Sabtu Budaya dan Sabtu Budaya sekolah isinya adalah bagaimana kita mengembalikan permainan permainan tradisional kemudian bagaimana kita mengembalikan fungsi-fungsi gotong royong mulai dari sekolah kemudian tempat-tempat yang ada di sekitar lingkungan sekolah baik itu Masjid, Posyandu, tempat-tempat lain sehingga sekolah juga punya dorongan yang relatif tinggi terhadap siswanya membantu dalam rangka bagaimana untuk menanamkan jiwa sosial dan gotong royong itu, kemudian dari sisi permainan tradisional yang mana permainan tradisional yang hampir punah sekarang ini dengan adanya pilot project Sabtu Budaya ini mampu mengembalikan sehingga apa yang menjadi keinginan pak Kadis bahwa ini untuk menekan kenakalan remaja di tingkat remaja sehingga ada kegiatan kegiatan yang produktif yang membangun dan mampu membuat perubahan karakter terhadap generasi sehingga generasi generasi ke depan ini adalah generasi-generasi yang memang sesuai dengan harapan mulai dari orang tua, masyarakat maupun sekolah menjadi generasi generasi yang berguna bagi nusa bangsa dan orang tua,” terangnya.
” Dengan Sabtu Budaya Harapannya perubahan kesenangan siswa itu datang ke sekolah karena tidak memonoton tentang bagaimana penyampaian materi secara formal yang ada di dalam kelas tapi ada perubahan perubahan pola pikir persebaran ilmu yang dilakukan di luar lapangan dengan cara-cara yang menyenangkan yang lahir dari semua proses itu,” Harap Yarid.
Kegiatan Sabtu Budaya SMKN 1 Manggelewa dihadiri pula oleh Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Dompu H. Khairul Insan, MM, Kepala Cabang Dinas Dikbud Dompu, Kabid PTK Dinas Dikpora Dompu, Pengawas Dikbud Dompu, Kepala SMA/SMK Se-Kabupaten Dompu, Kades, dan Toma.
( Zun ) ..
0 Comments