LMDH Jatim Kunjungi Ponpes Krempyang





 Nganjuk , radarmerahputih com ,-Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Mubtadiin Ar-Ridlo, Desa Krempyang, Kecamatan Tanjunganom berkesempatan mendapat kunjungan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jatim, Jumat (12/11/2021). Kunjungan tersebut dalam rangka penilaian calon peserta Eco Pesantren yang dihelat oleh DLH Jatim.


Tim penilai DLH Jatim tiba sekira pukul 09.00. Di sana, rombongan diterima oleh Plt Kepala DLH Kabupaten Nganjuk Judi Ernanto, S.Pi, MM didampingi Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Nganjuk, H. M. Afif Fauzi, S.Ag, M.Pd.I. Termasuk juga disambut pengurus dan pimpinan salah satu pondok sepuh di Kota Bayu itu.


Di Ponpes Miftahul Mubtadiin Ar-Ridlo Krempyang, tim penilai DLH Jatim melakukan verifikasi sekaligus validasi. Ponpes Krempyang sendiri menjadi salah satu pondok di Nganjuk yang akan mengikuti program Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) tersebut.

“Tujuannya untuk mewujudkan peran serta aktif warga ponpes terhadap upaya-upaya pelestarian lingkungan hidup ramah lingkungan,” tutur Ir. Dyah Larasayu, MM selaku ketua tim penilai yang hadir dan memberi sambutan di Ponpes Krempyang.

Dyah Larasayu menyampaikan, Eco Pesantren menjadi perhatian khusus dari Gubernur Khofifah Indar Parawansa. Pasalnya, melalui program tersebut pengelolaan ponpes harus memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan.


“Ada beberapa hal yang menjadi poin penilaian. Yaitu terkait kebijakan ponpes tentang bagaimana membawa pesantren yang ramah lingkungan. Kemudian visi misi. Juga pengembangan kurikulum berbasis alam, dan pengembangan ekstra kurikuler berbasis tadabbur alam,” tambahnya.


“Selanjutnya tentang pengelolaan sampah, penggunaan air bersih, pemanfaatan teknologi ramah lingkungan, dan sarana prasarana ponpes,” tambahnya sembari menyebut seluruh poin tersebut harus ditindaklanjuti dengan kegiatan atau aksi warga ponpes untuk mewujudkan pesantren yang bersih, sehat, rapi, dan fungsi lingkungan yang terjaga.



Tim Verifikasi dan Validasi Meninjau Pengelolaan Sampah di Ponpes Krempyang didampingi oleh KH. Moh. Ridlwan Syaibani Beserta Pengurus Ponpes.


Sementara itu, Plt Kepala DLH Kabupaten Nganjuk Judi Ernanto, S.Pi, MM menyampaikan dukungannya terhadap Eco Pesantren Jatim. Ia berharap program tersebut dapat membawa kebaikan. Baik bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk, maupun pesantren itu sendiri. “Serta mendorong peningkatan pengetahuan, kepedulian, kesadaran, dan peran serta aktif warga ponpes terhadap upaya-upaya pelestarian lingkungan hidup berdasarkan ajaran agama Islam,” imbuhnya.


Hal senada juga dikatakan Kepala Kemenag Kabupaten Nganjuk H. Afif Fauzi. Menurutnya, Eco Pesantren selaras dengan ajaran agama Islam. Dimana di dalamnya diajarkan bahwa manusia sebagai khalifah di muka bumi, diperintahkan untuk beribadah kepada Yang Maha Kuasa.


“Serta diperintah juga untuk berbuat kebajikan, dan dilarang berbuat kemunkaran. Maka dari itu, kita menjaga lingkungan alam. Alam juga akan menjaga kita. Dan pada dasarnya kita ini saling membutuhkan,” mantan Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Loceret ini.


Sebagai informasi, Ponpes Miftahul Mubtadiin Ar-Ridlo merupakan satu dari 16 ponpes calon peserta Eco Pesantren 2021 di Jatim. Selanjutnya akan diambil sepuluh terbaik, yang akan mendapat penghargaan dari gubernur.

( Adv/ sw ) 

Post a Comment

0 Comments