Malang kota, radarmerahputih.com- Gelar Agung Jaranan Malang Raya yang kapan hari lalu telah dihelat kota Malang berdampak positif bagi warga Malang Raya, kegiatan yang diselenggarakan pada Minggu 11 Desember 2022 itu banyak mendapatkan apresiasi dari semua kalangan. Rabu 14 Desember 2022
Kali ini pagelaran kolosal Jaranan Malang Raya yang diinisiasi dan kolaborasi oleh komunitas Cangkruan Ngaji Budaya dan komunitas Jaranan Malang Raya yang berjalan sukses dan meriah itu merupakan moment bangkitnya budaya kesenian jaranan itu sendiri yang selama ini (empat tahun) lamanya hampir mati suri, dengan moment diadakannya Gelar Agung Jaranan Malang Raya bisa menumbuhkan sipirit tumbuh bangkitnya kesenian itu sendiri.
Cangkruan Ngaji Budaya salah satu penggagas acara tersebut yang dipimpin oleh M. Safril atau pria yang biasa disapa Gus Chaping mengutarakan “ Kami merasa puas dan bangga kegiatan Gelar Agung Jaranan Malang Raya ini berjalan sukses dan aman. Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini dan semoga kedepan menjadi salah satu agenda tahunan untuk melestarikan kebudayaan kesenian jaranan di Malang kota” beber Gus Chaping
“ Kami juga memberikan predikat Kapolresta Malang sebagai Bapak Pemajuan Budaya kepada Kombes Pol. Budi Hermanto S.I.K,. M.Si yang dikenal akrab dengan panggilan Bang BUHER ini sangat peduli akan kebudayaan yang ada di Jawa Timur, khususnya kesenian Jaranan yang ada di Malang ini.” Tandas Gus Chaping.
Ditempat terpisah Kapolresta Malang, Kombes Pol. Budi Hermanto S.I.K,. M.Si menyatakan “ Saya merasa bersyukur teman-teman dari Cangkrukan Ngaji Budaya dan Jaranan Malang Raya ini bisa berkolaborasi dan bisa mewujudkan angan-angan dari semua komunitas kesenian jaranan untuk membuat panggung hiburan dan secara tidak langsung memberikan edukasi kepada semua warga di Malang Raya untuk selalu melestarikan kebudayaan asli milik bangsa Indonesia, ini merupakan momentum baik yang patut kita apresiasi bersama.” Ungkap orang nomor satu dijajaran Kepolisian di kota Malang ini
“ Saya berharap kepada semua aktivis, pemerhati kebudayaan, pelaku budaya dan semua yang warga selalu menjaga dan melestarikan terus kebudayaan asli Indonesia, khususnya kesenian Jaranan ini.
Alhamdulillah dengan dihelatnya pagelaran kolosal kemarin banyak berdampak kepada masyarakat yang positif, ambil contoh banyak anak-anak yang antusias melihat kolosal tersebut, perekonomian warga berjalan dengan bagus seperti pedagang kaki lima banyak menerima manfaatnya. Dan saya berharap kedepan kegiatan ini dibuat agenda tahunan sehingga acara persembahan pelestarian kebudayaan tidak putus disini, dan mari kita semua selalu menjaga kondusivitas, keamanan dan kenyamanan untuk semua”. Tandas Bang BUHER
( Ihwn ) .
0 Comments