Kabupaten Malang, Angin puting beliung hantam Desa Srigonco Kecamatan Bantur kabupaten Malang sore ini. Sabtu 25 February 2023
Sementara itu ada beberapa kepala keluarga (KK) mengungsi ke tempat yang lebih aman karena rumah mereka rusak parah dilanda angin puting beliung. Diperkirakan ada 10 rumah rusak parah dan 50 rumah rusak sedang dan ringan
"Angin puting beliung terjadi mulai pukul 16.30 WIB di Desa Srigonco Kecamatan Bantur ini" kata Kepala Desa Srigonco Didit Puji Leksono kepada awak media via wa atau telepon.
Tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut. Kebutuhan yang mendesak diperlihatkan oleh warga yang terdampak yakni logistik untuk keperluan makan dan tidur serta perlengkapan bayi," ujarnya.
Saat ini masih terus dilakukan pendataan terhadap infrastruktur maupun sarana dan prasarana yang terdampak angin puting beliung.
Ia mengimbau warga Desa Srigonco tetap waspada untuk mengantisipasi bencana serupa yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
"Kami terus berkoordinasi dengan Muspika Kecamatan Bantur dan pihak -pihak terkait untuk mengantisipasi dampak yang lebih besar akibat banjir yang terjadi," imbuhnya.
Kapolsek Bantur AKP. Slamet Subagyo , Sos. Pria yang biasa disapa Pak Bagyo juga dihubungi via telp. Juga membenarkan adanya bencana angin puting beliung disertai hujan yang sangat deras. Himbauan-himbauan untuk warga serta pengamanan juga identifikasi terus dilakukan sampai saat ini.
“Kami menghimbau kepada masyarakat agar tetap tenang, tidak panik dalam menyikapi bencana seperti malam hari ini yaitu hujan lebat disertai angin kencang yang mengakibatkan pohon tumbang dan kerusakan beberapa rumah warga yang terdampak.”.
Langkah yang sudah Kapolsek ambil yaitu ;
1. Lapor Kapolres
2. Kabagops Polres Malang menghubungi BPBD Kabupaten Malang untuk segera merapat lokasi
3. Gabungan Muspika Bantur bersama Pemdes dan dibantu warga masyarakat sekitar melaksanakan pendataan dan evakuasi/kerja bhakti
4. Menghubungi PLN
Muspika Bantur dan jajaran pemerintah desa Srigonco bersinergi dalam pemantauan dan pelayanan kepada masyarakat dengan sangat inten dan prima. ( Ihwn ) .
0 Comments