Nganjuk, radar merah-putih. Com - Parade Seni Jaranan di Kabupaten Nganjuk dalam rangka peringati Hari Jadi ke 1088 Kabupaten Nganjuk.
Peringatan hari jadi ini menjadi momentum penting untuk menguatkan jati diri daerah sekaligus membangun kebersamaan antara pemerintah, aparat, dan masyarakat.
Parade ini diikuti sebanyak 78 grup Seni jaranan dan tergabung menjadi satu dengan sebutan Paguyuban Jaranan Nganjuk ( PAJANG) yang ada di Kabupaten Nganjuk.
Diberangkatkan langsung okeh bupati Nganjuk Marhaen Djumadi di dampingi wakilnya Tri Hendy Cahyo Saputro , Kapolres Nganjuk AKBP Henri Noveri Santoso, S.H., S.I.K., M.M. juga Forkopimda dan kepala OPD Kabupaten Nganjuk, minggu ( 04/05/2025)
Pemberangatakan parade Seni jaranan tersebut dimulai sejak pukul 08.00 Wib hingga selesai, dengan start Stadion Anjuk Ladang dan finish di alun alun Nganjuk.
Dalam sambutanya, bupati Nganjuk mengatakan, " ini adalah momentum yang sangat luar biasa, pertama kalinya di peringatan hari jadi kabupaten Nganjuk Pajang menampilkan Parade Seni Jaranan, parade ini dalam rangka memperingati hari Jadi ke 1088 Kabupaten Nganjuk, dan kegiatan parade Seni jaranan kedepan akan kita agendakan kembali, dengan tujuan agar para seniman bisa lebih kreatif lagi dan lebih bagus lagi, dan akan menjadi agenda tahunan , " Ujarnya.
Di sini kami menyebutkan " Nganjuk Njaran " karena di kabupaten Nganjuk banyak sekali grup jaranan. Dan untuk memberi semangat kepada para Seniman jaranan ini kedepan kita jadikan agenda rutin tahunan.
Dari 78 grup Seni jaranan tersebut di antaranya, Satriyo Wibowo, Bimo Wijoyo, Gelar Sardulo Agung, New Kridho Saputro, New Puspo Budoyo, Arjuno Saputro, Putro Brojonolo, Sri Kerto Wijoyo, Singo Manggolo, New Joyo Putro, Rogo Kudo Saputro, Panji Saputro, Putro Darmojoyo, Maheso Putro dan masih banyak lagi grup jaranan lainya.
Kegiatan ini tak hanya memperingati hari jadi, tetapi juga menjadi ajang bagi para seniman jaranan untuk kembali tampil di hadapan masyarakat.
Parade seni jaranan ini dinilai efektif membangkitkan semangat gotong royong serta mempererat rasa cinta terhadap warisan budaya daerah.
Puncak acara ditutup dengan penampilan tiga tim terbaik di Alun-alun Nganjuk pada sore harinya.
Semoga parade Seni jaranan ini berjalan lancar hingga selesai acara. ( adv / Sw)
0 Komentar