Pergantian Kepala Sekolah Di SMKN 2 Jombang Amiroh Mendapat Mandat dan Tugas Di Sana

 


Jombang, radar merah-putih. Com - Menjelang SPMB tahun ajaran 2025 -2026 di Jawa Timur sedang pergantian kepala sekolah atau mutasi. 


Hari ini di SMKN 2 Jombang sedang melaksakan serah Terima jabatan kepala sekolah yang lama kepada kepala sekolah yang baru. 


Abdul Muntolib kepala sekolah lama menyerahkan dokumen dan segala perlengkapan kepada kepala sekolah yang baru yaitu Amiroh. 


Sebagai bahan info bahwa Amiroh sebelumnya menjabat kepala SMKN Kudu dan sekarang mendapat madat dan tugas untuk menjabat sebagai kepala sekolah di SMKN 2 Jombang.


Pagi itu Amiroh datang ke SMKN 2 Jombang diantar oleh keluarga besar dari SMKN Kudu, setiba di sana mereka semua menyambut dengan hangat kedatangan Amiroh dan rombonganya, sedih haru bercampur jadi satu, kluarga besar SMKN kudu meneteskan air mata melepas Amiroh. 


Saat itu Amiroh juga didampingi suaminya, Aan Anshori.


Abdul Muntolib kepala sekolah lama dalam sambutannya, " Selamat datang dan selamat menjalankan tugas ditempat baru, ibu Amiroh di  SMKN 2 Jombang ini, " Ujarnya. 


" Semoga cepat beradaptasi dengan keluarga besar SMKN 2 Jombang ini, " Lanjutnya. 


Dengan semangat baru, energi baru, Amiroh bakal gerak cepat untuk mewujudkan visi misi SMKN 2 Jombang ini. salah satunya, meningkatkan kualitas SDM. Utamanya pengembangan diri bagi guru dan siswa. Agar semakin bertambah inovasi dan kreativitasnya, sehingga dapat meningkatkan prestasi lebih maksimal.


Masih menurut  Amiroh," ’SMKN 2 Jombang ini sudah baik dan sudah sangat maju, saya akan melanjutkan program yang sudah di tata oleh kepala sekolah lama," ’ jelasnya.


Pada hari pertama di SMKN 2 Jombang, Amiroh langsung menjadi pembina upacara yang diikuti siswa dan seluruh guru, berkenalan satu sama lain, dan merangkul semua warga sekolah untuk sama-sama memajukan SMKN 2 Jombang.


Selesai upacara, Amiroh terus 

berkeliling di SMKN 2 Jombang untuk melihat kondisi sekolah.


Terkait sarana prasarana, ia juga bakal berbenah pada seluruh infrastruktur yang perlu dikembangkan.


’’Yang butuh rehab ya akan direhab, yang butuh dicat akan dicat, agar tampil lebih cantik lagi, di beberapa bengkel atau tempat praktik siswa, akan ditambahkan peralatan seperti pendingin atau AC, agar anak-anak bisa praktik dengan nyaman,’’ bebernya. ( tim) 

Posting Komentar

0 Komentar