Tanggamus radarmerahputih.com Bupati Tanggamus, Moh. Saleh Asnawi, mengapresiasi gelaran Festival Seni Budaya Adat Lampung yang diselenggarakan oleh Dewan Pimpinan Daerah Persatuan Pencak Silat dan Seni Budaya Lampung (DPD PSSBL) Tanggamus.
Festival ini berlangsung di Lapangan Taman Soekarno, Kotaagung, dan menampilkan berbagai pertunjukan seni dan budaya daerah seperti Pencak Silat, Pincak Khakot, Tari Piring 12, Tari Bedana Penayuhan, Hadra, serta ragam seni khas Lampung Pesisir lainnya.
Dalam sambutannya, Saleh Asnawi menegaskan pentingnya melestarikan seni dan budaya daerah sebagai warisan leluhur. Ia menilai, kekayaan budaya lokal juga menjadi daya tarik kuat dalam pengembangan sektor pariwisata Tanggamus.
“Melestarikan budaya itu sangat penting. Ketika sektor wisata kita maju, maka budaya kita akan dilirik wisatawan mancanegara,” jelasnya.
Karena itu, Saleh Asnawi menyatakan dukungan penuh atas terbentuknya DPD PSSBL Tanggamus sebagai wadah pengembangan seni dan budaya lokal.
Sementara itu, Ketua DPD PSSBL Tanggamus, Bahrul, menyampaikan bahwa festival ini merupakan bagian dari upaya pelestarian sekaligus promosi kekayaan budaya nusantara, khususnya yang tumbuh dan berkembang di Kabupaten Tanggamus—daerah yang dikenal dengan sebutan Bumi Begawi Jejama.
“Festival budaya ini menyatukan berbagai budaya yang ada di Kabupaten Tanggamus dalam satu panggung, seperti seni budaya Lampung, Sunda, Jawa, Padang, Palembang, dan seni budaya lainnya,” imbuh Bahrul.
Ia berharap festival ini dapat menjadi ajang pemersatu lintas budaya serta memperkuat identitas daerah di tengah derasnya arus modernisasi.
“Festival ini terbuka untuk masyarakat umum dan diharapkan menjadi momentum pemersatu lintas budaya serta penguat identitas daerah di tengah derasnya arus modernisasi,” jelas Bahrul kepada Sigerpos, Selasa, 22/7/2025.
Dalam kesempatan tersebut, Bahrul juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas dukungan Bupati Tanggamus terhadap penyelenggaraan festival serta perhatian terhadap pengembangan organisasi pencak silat dan pelestarian seni budaya daerah.
Lebih lanjut, ia menegaskan kesiapan DPD PSSBL Tanggamus untuk mendukung program-program strategis Pemerintah Daerah, termasuk rencana pembangunan Lamban Balak, rumah adat besar khas Lampung yang akan menjadi pusat pelestarian budaya di Tanggamus.
“Kami siap mendukung program-program pemerintah, termasuk pembangunan Lamban Balak sebagai pusat budaya Tanggamus,” tutupnya. (Tim)
0 Komentar