Bupati dan Wakil Bupati Nganjuk Resmikan Jalan Penghubung Antar Desa Di Ngluyu - Tempuran.

 



Nganjuk, radarmerahputih.com - Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, dan Wakilnya Trihandy Cahyo Saputro meresmikan jalan penghubung antar Desa di wilayah kecamatan Ngluyu , dua desa tersebut adalah Desa Tempuran dan Desa Ngluyu.Jumat ( 19/09)

Dalam sambuatanya , Kang Marhaen menyampaikan bahwa " pembangunan jalan ini adalah bukti nyata bahwa suara masyarakat didengar, " Ucapnya.

Pembangunan jalan yang lama dinantikan oleh masyarakat setempat agar bisa dilewati dengan mudah, sehingga perekonomian masyarakat Tempuran - Ngluyu menuju sejahtera.

Setelah beberapa bulan saat pembangunan jalan tersebut berjalan lancar, dan saat ini momen tepat masyarakat Tempuran - Ngluyu menikmatinya, dengan diresmikanya jalan tersebut oleh Bupati dan wakilnya, dengan tasyakuran seluruh warga setempat, agar jalan awet, tidak mudah rusak dan jalan bisa dinikmati hingga anak cucu kita nanti.


 

"Jalan ini sepanjang 1,1 kilometer dengan lebar 3 meter, yang sebelumnya rusak parah, berlubang, dan sulit dilalui, terutama saat musim hujan.mulai hari dan seterusnya jalan ini dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, Ngluyu dan Tempuran " Ujar Bupati , Jumat (19/9/2025). 

Bupati Marhaen sangat mengapresiasi masyarakat Ngluyu yang telah menjaga dan ikut mendukung suksesnya pembangunan jalan ini hingga selesai.

"Usai diresmikanya jalan baru ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyaraka baik di sektor pertanian maupun di bidang usaha lainya ," ujar Bupati.


Sementara Camat Ngluyu, Imam Tarmuji, " Ucapan banyak terimakasih kepada Pemkab Nganjuk atas selesainya proyek pembangunan jalan ini ," Ujarnya .. 

"Kami sangat berterima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati yang telah hadir langsung untuk meresmikan jalan ini. Kehadiran jalan baru ini memberi kebahagiaan bagi warga kami, karena manfaatnya langsung terasa. Terima kasih atas perhatian yang diberikan," ucapnya. 




Untuk diketahui bahwa pembangunan jalan yang sempat terhambat dan rusak ini kini telah rampung melalui program rekonstruksi infrastruktur yang digagas oleh Pemerintah Kabupaten Nganjuk melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). 

Proyek ini adalah bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk mempercepat pemerataan pembangunan, khususnya di wilayah pedesaan.
( rdks)

Posting Komentar

0 Komentar