Nganjuk, radarmerahputih.com- memiliki rumah yang layak tentunya menjadi impian semua orang. Bukan hanya sebagai tempat berlindung, rumah juga menjadi pondasi untuk membangun kehidupan yang lebih baik.
Namun, kenyataannya tidak semua orang memiliki rumah yang layak dikarenakan kondisi ekonomi yang sulit. Impian ini dirasa masih terlalu jauh. Karenanya, bantuan bedah rumah sangat dibutuhkan demi mewujudkan impian rumah layak huni dan sehat.
Saat ini Bupati nganjuk Marhaen Djumadi bersama Baznas, Pemkab Nganjui melalui Dinas Perkim dan masih banyak lagi, untuk membangun dan merenovasi rumah yang tidak layak huni menjadi rumah layak huni.
Kang Marhaen Bupati Nganjuk kunjung lapang di kediaman mbah Karseh yang ada di desa Kampung baru kecamatan Tanjunganom Kabupaten Nganjuk, Kang Marhaen didampingi ibu Yuni Marhaen, memberi semangat kepada mbah Karseh dan beberapa penduduk yang mendapat bantuan bedah rumah, agar tetap semangat menjalani hidup.
" Di Nganjuk ini rasa gotong royong dan rasa kekeluarrgaan sangat kental, ini terbukti saat ada salah satu warga mendapat bantuan bedah rumah, para tetangga ikut membantu mengerjakanya, agar cepat selesai dan segera ditempati. " Ujar Kang Marhaen.
" Dulu rumah ibuk saya juga seperti ini, sekarang karena sudah berubah eranya menjadi lebih baik, dan dulu saya dan saudara saudara saya juga menerima apa adanya, rumah yang seperti ini, " Ujar Kang Marhaen mengingat masa lalu.
Rumah Tidak Layak huni (RTLH) dengan kondisi yang memprihatinkan, kondisi ini tidak hanya berdampak pada kenyamanan, tetapi juga kesehatan dan keamanan penghuninya.
Mbah Karsi salah satu warga yang berkesempatan mendapat bantuan bedah rumah , yang sehari-harinya bekerja serabutan ,penghasilannya hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. Sebelum direnovasi, kondisi rumah Mbah Karseh memang sudah sangat tidak layak huni, rumahnya reyot dan nyaris ambruk.
Saat ditanya terkait rumah impiannya, Mbah Karseh menjawab, "Gak perlu mewah yang penting rapi. Ya semoga aja ada pihak bantuan biar rumah saya rapi, gak roboh, gak kebanjiran, terawat biar bisa ditempati dengan layak."saat ditanya sebelum ada RTLH dari Baznas.
Mulai dari aliran air di kamar mandi yang tidak jalan sehingga menimbulkan banjir terus-menerus hingga kebocoran pada atap. Alhamdulillah setelah tempat tinggal direnovasi, huniannya jadi lebih rapi dan sudah tidak bocor.
Mbah Karseh ,"banyak bersyukur , sangat berbeda sekali dengan yang pertama. Banyak perubahan, lebih baik dari yang kemarin, kemarin parah, udah mau rubuh, udah banjir, udah banyak kerusakan. Sekarang alhamdulillah udah rapi, udah lebih baik lagi, udah lebih baik lagi, bagus,” kata Mbah Karseh .
" Terimakasih pak Bupati yang sudah peduli dan sudah membantu kami sehingga kami bisa menikmati rumah yang layak untuk kami huni ." Ungkap Mbah Karseh dengan rasa haru.
“Saya pribadi banyak terima kasih kepada Baznas, terima kasih sudah membantu rumah saya, yang dulu mau rubuh sekarang udah lebih baik, lebih bagus. Layak untuk ditempati,” ucap Mbah Karseh
( rdks)

0 Komentar