Setelah Melapor Ke Kepolisian, Korban Dugaan Teror Bom Molotov di Kota Pasuruan Melalui Penasehat Hukumnya Akan Bersurat Ke LPSK

 



Pasuruan - radarmerahputih.com-Ali Zaenal Abidin melalui Penasehat hukumnya, M ShafriadinAsy Shuhbar, S.H atau yang biasa dikenal Daeng  Ompu melakukan pelaporan terkait kasus dugaan pelemparan bom molotov yang terjadi di kediaman kliennya ( Ali Zaenal Abidin ) ke Polres Pasuruan Kota, Senin (15 Desember 2025).


Daeng Ompu menjelaskan bahwa kejadian yang meneror kliennya tersebut  sangat berdampak bagi kliennya, khususnya bagi seluruh keluarga kliennya. " Dalam hal ini, Klien kami sangat trauma dan khawatir sekali dengan keselamatan serta keamanan bagi dirinya dan keluarganya , karena sebelum rumah klien kami di bom molotov oleh orang yang tidak di kenal , klien kami juga beserta keluarganya sebulan sebelumnya secara masif sudah mendapatkan intimidasi dan teror melalui wa".


" Kami selaku penasehat hukumnya berharap agar pihak Kepolisian agar segera menangani dengan sangat serius,.Yang jelas setelah kita melapor ke Polres Pasuruan Kota, kita juga akan segera bersurat kepada Lembaga Perlindungan Saksi Dan Korban ( LPSK ) untuk menjaga dan langkah antisipatif untuk keamanan dan keselamatan saksi saksi dan korban ", ujar Daeng Ompu.


Sementara diketahui, bahwa Ali Zaenal Abidin melalui Penasehat hukumnya, Daeng Ompu menerangkan bahwa kejadian tersebut terjadi pada hari Minggu (14 Desember 2025) siang dirumah kliennya di jalan Sunan Ampel Barat II, Kelurahan Petamanan, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan.


" Teror bom ini dilakukan hingga 2x, pertama di teras rumah dan kedua ada di atap ( atas genting ), ketika mendengar letusan langsung keluarga klien kami keluar rumah dan melihat masih ada kobaran api ".


" Kemudian meminta bantuan kepada warga, sehingga warga langsung menghubungi pihak Kepolisian melalui call center 110. Dan kami sangat berterima kasih kepada pihak Kepolisian dengan adanya call center 110 ini masyarakat merasa terbantu, tidak sampai 15 menit pihak Kepolisian sudah datang ke lokasi kejadian ", tambah Daeng Ompu.


Sementara itu, dalam hal ini, awak media belum mendapat konfirmasi resmi dari pihak Kepolisian, Polres Pasuruan Kota. (Syah)

Posting Komentar

0 Komentar