Radar Merah Putih- Polres Kediri Kota gelar Press Release terkait telor ayam yang diduga palsu. Press Release digelar di depan aula Gedung Sarja Arya Racana Satreskrim Polres Kediri Kota Selasa ( 18/05/2021) jam 13:00 WIB.
Kasat Reskrim Polres Kediri Kota Iptu Girindra Wardana didampingi Kasubbag Humas AKP Ni Ketut Suarningsih menerangkan pada hari Minggu tanggal 16 Mei 2021 sekitar pukul 11:00 WIB anggota Unit Pidana Khusus Satreskrim Polres Kediri Kota melihat vidio viral dengan konten telur ayam palsu. Pembuat vidio tersebut dua orang perempuan yakni AM (49) dan LA (52).
Dari keterangan saudari LA bahwa telur tersebut dia beli seharga Rp.19.000,- dan dirinya langsung menyimpan dalam kulkas bersuhu dingin selama 5 (lima) hari. Kemudian Minggu tanggal 16 Mei jam 8:00 WIB ketika hendak mengolah telur tersebut menurut dirinya telur tersebut retak mengeluarkan getah berwarna kuning dan kenyal saat di pegang serta sulit untuk di pecahkan.Kemudian adiknya saudari AM membuat konten vidio. LA sendiri tidak mengetahui kalau konten vidio telur palsu tersebut viral di media sosial.
Senin 17 Mei 2021 anggota Unit Pidana Khusus melakukan pemeriksaan terhadap telur tersebut sejumlah 10 (sepuluh) biji serta di Lab di Dinas Ketahanan Pangan. Dari hasil Lab dan pemeriksaan menyatakan telur tersebut benar-benar merupakan telur yang berasal dari ayam (telur asli).
Tenaga ahli dari dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Kediri drh. Pujiono menyatakan bahwa telur yang beredar di vidio tersebut adalah telur asli. "Telur tersebut beku dikarenakan cangkang telur yang retak dan suhu lemari s terlalu dingin,"
imbuh Kasat Reskrim Polres Kota Kediri dalam Press Releasenya.
(wulan/guh)
0 Comments