Ide kreatif Ketua Dekranasda, ibu walikota Malang ; Kepala OPD jadi peragawan-peragawati hasil Batik UMKM

 


Malang ,radarmerahputih.com - Dalam rangka memperingati hari jadi kota Malang yang ke 108 ,Dikopindag  dan Dekranasda kota Malang menggelar fashion show dengan menggandeng para pelaku UMKM model kain batik Malangan dan para peragawan peragawati yang beda dari yang lain, karena di ambil dari para kepala OPD se Malang kota.


Hal itu juga disampaikan oleh kepala Dikopindag Syailendra saat memberikan sambutan selaku penyelenggara kegiatan di Kartini imperial building (30/3/2022) "tujuan diadakannya kegiatan ini adalah mempopulerkan Wastra batik Malangan menjadi bagian penting produk fashion yang inovatif dan kreatif sebagai wujud aktualisasi diri yang akan diperagakan OPD ".


" Dan untuk fashion designer pengrajin batik kota Malang untuk terus berkarya, inovatif dan produktif".


"Jadi batik yang akan diperagakan oleh OPD berasal dari UMKM kota Malang, serta Desaigner tentunya dari Malang juga. Ini merupakan ide kreatif dari ibu ketua Dekranasda yakni Ibu Walikota Malang untuk memberikan ruang presentasi bagi Desaigner dan pengrajin batik dengan kompetisi supaya lebih berdaya saing dan kompeten".


Selain itu, " penghargaan ini merupakan komitmen pemerintah kota Malang dalam mendorong tumbuhnya inovasi fashion untuk mensukseskan program pemerintah menjadikan Indonesia jadi kiblat dunia fashion di 2025 ".


"Adapun pelaksanaan kegiatan bertempat di Kartini imperial building dan tadi bapak walikota membuka tepat pukul 9.00 WIB dengan panitia dari Dikopindag bekerjasama dengan Dekranasda dan peserta kegiatan seluruh kepala OPD serta pasangan nya".

 

"Dewan juri ada tiga orang, yakni ibu Nurul Hidayati dari fashion Desainer juga merupakan Dosen tata busana UM, yang kedua adalah mas agung s putra dari clas model Malang yang juga merupakan pembina model senior di kota Malang, dan yang ketiga adalah Adinda Trisila yang merupakan putri Indonesia yang akan mewakili Jawa timur diajang kontes pemilihan putri Indonesia tahun 2022 ini, kita doakan supaya menang ". Jelas Syailendra mengakhiri sambutannya



Sedangkan dari Walikota Malang H.Sutiaji saat memberikan sambutan, "perintah Allah.SWT agar kita membaca dan yang dibaca adalah diri sendiri , seumpama kita lihat antara tangan kanan dan kiri kita juga kaki kanan dan kiri kita merupakan contoh yang mudah, dari situ kelihatan selalu beriringan serta tidak ada yang saling mendahului".


"Begitu juga dengan gerakan OPD atau gerakan instansi kota Malang akan sehat manakala tidak ada yang didahului dan mendahului, karena kekompakan merupakan suatu keharusan dan tema yang diambil dalam ulang tahun ini juga kolaborasi, akselerasi dan kita mampu bangkit bersama untuk menjadi seorang yang optimis terhadap hidup dan kehidupan ".


Saya ucapkan terimakasih kepada Dikopindag dan Dekranasda atas terselenggaranya kegiatan ini, dalam mars Dekranasda tadi disinggung momentum filosofi menumbuhkan dan melestarikan artinya kita menggali potensi disekitar kita, karena Indonesia luar biasa SDA nya dan tidak mungkin SDA bisa digali tanpa dibarengi dengan optimalisasi potensi sebagai penguatan SDM nya".



"Sumber daya manusia mampu menggali , menumbuhkan .tapi tidak mungkin mampu melestarikan kalau tidak mulai dari jati diri kita dulu" .


"Saya mohon, ayo kuatkan jati diri kita supaya bangga terhadap produk-produk sendiri dan hari ini kita kumpul kan peragawan peragawati dari OPD . kalau yang tampil putri Indonesia itu merupakan hal yang biasa terjadi, tapi kalau kepala OPD baru luar biasa dan mari kita tunjukkan luar biasa nya kota Malang".



"Tidak ada senior atau junior, bahkan saya datang melihat saat latihan lenggak-lenggok nya mulai pak Subhan hingga pak totok .

Kita sebagai putra Indonesia bangga dengan produk sendiri, saya sampaikan terimakasih atas kekompakan nya ".


" Kekompakan menjadi bekal bagi kita semua, dan menjadi kekuatan untuk maju.

Kita wajib memajukan Indonesia dan menguatkan potensi Indonesia Take Lane dari Malang untuk Indonesia, untuk dunia jangan cuma jadi isapan jempol, tapi ayo buktikan mulai dari diri kita dala

(Humas / red ) 



Post a Comment

0 Comments