Tanggapi Aduan Trotoar Amblas, Ini Kata Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Magetan.

 

      ( Kepala bidang Ciptakarya Dinas PUPR Kab. Magetan Rohmat Z ) .


Magetan, radarmerahputih.com - Hujan deras yang melanda hampir di seluruh wilayah Kabupaten Magetan pada Senin (27/03/2023) lalu menyebabkan meningkatnya debit air yang mengalir di saluran.


Peningkatan debit air ini berdampak pada amblasnya trotoar di sebelah selatan Pasar Parang, yang tepatnya berada di RT 06 RW 02, Kelurahan Parang, Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan.


Ada beberapa titik trotoar yang amblas, sehingga  menyebabkan kekuatiran bagi warga sekitar, karena memang trotoar ini menjadi akses jalan bagi penjual maupun pembeli.


Doni Ardianto, ketua RT setempat mengatakan perihal kekuatiran akan kemungkinan terjadi korban karena pada malam hari pun aktifitas masyarakat ramai.


"Ya saya kuatir mbak...karena kan selain pada saat siang banyak digunakan warga masyarakat sebagai akses jalan kaki, malam pun juga rame lo, karena kan banyak anak-anak muda maupun dewasa yang wara-wiri melalui trotoar tersebut," ujarnya.


"Takutnya, nanti pas penerangan di malam hari kurang, ada yang keblegong ( masuk ke lubang trotoar yang amblas), kan kasian," imbuh ketua RT.


Diharapkan oleh ketua RT maupun pedagang dan warga sekitar agar sedapatnya Dinas terkait segera memberikan perbaikan atas trotoar amblas ini.



Menanggapi aduan dari masyarakat, Kepala Dinas PUPR Magetan Muhtar Wahid, melalui Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Magetan Rokhmat Zainuddin, pada Rabu (29/03/2023) mengatakan bahwa pihaknya akan segera kroscek ke lapangan untuk melihat seberapa besar kerusakan yang terjadi dan penanganan yang diperlukan.


"Kami akan segera melakukan tindakan, tapi ada skala prioritas yang harus kami dahulukan, antara lain jalan yang rusak," jelas Kabid Cipta Karya.


"Tim kami akan melihat seberapa kerusakannya dan penanganan yang diperlukan, dan akan segera dilakukan penindakan, tetapi saya belum bisa bicara mengenai waktu," tutup Rokhmat Zainnudin.(ik)

Post a Comment

0 Comments