Hi Juwanto Muhajirin.SE,Ketua Ikatan Warga Adat Perpaduan Tanggamus (IWAPTA) Angkat Bicara Terkait Hasil Seleksi PPK Untuk Kecamatan Pugung

 



Radarmerahputih.com TANGGAMUS Ketua Ikatan Warga Adat Pepadun Tanggamus ( IWAPTA ) Hi. Juwanto muhajirin SE. Angkat bicara terkait hasil seleksi PPK untuk kecamatan pugung yang hasil nya menuai protes oleh toko masyarakat pribumi kecamatan pugung, senen 20 Mei 2024.

 

“Saya mendukung penuh dan itu sudah benar apa yg sudah di ambil keputusan oleh APDESI dengan melayangkan surat ke KPU tanggamus. Seharusnya pihak komisioner KPU setidak nya tau historis keberadaan orang yang ditetapkan menjadi PPK orang asli pribumi kecamatan pugung atau bukan nya” Kata juwanto.

  

Bang Ju panggilan akrabnya menambahkan, Andai ke depan ada gejolak dalam pilkada serentak 2024 ini KPU lah yang harus bertanggung jawab dikarenakan dalam seleksi perekrutan PPK kurang teliti dan tidak ada nya survey yang dilakukan terlebih dahulu sehingga yang diterima tidak ada satupun masyarakat pugung terangnya.

 

masyarakat menuding terdapat dugaan adanya kecurangan atau nepotisme dalam perekrutan itu wajar saja karna jelas adanya sarat pelanggaran yang dilakukan oleh komisioner KPU dengan tidak ada nya waktu jedah langsung dilakukan pelantikan, seharusnya dilakukan evaluasi tentang hasil tes baik itu CAT,/ wawancara sehingga nilai di akumulasi jumlah angka persentase.

 

Berdasarkan informasi yang didapat oleh IWAPTA bahwa  Dewan Pimpinan Kecamatan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPKAPDESI) Kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus menyatakan Keberatan, dengan melayangkan Surat ke KPU Tanggamus dengan nomor 896/007/DPK-PUGUNG/V/2024, karena adanya gejolak terkait seleksi PPK di kecamatan pugung Pungkasnya.

 

Ditempat terpisah Ketua Apdesi Pugung Hi.Yuhendri.S Si menjelaskan, independensi KPU Tanggamus menimbulkan gejolak dan mengancam keamanan di kecamatan pugung dan merasa keberatan dengan hasil seleksi PPK tersebut. Dikarenakan PPK terpilih di kecamatan pugung yang atas nama Deni Febriyansyah adalah adek Kandung dari komisioner KPU Edy Berdiansyah S.P.

 

“PPK terpilih tidak mewakili penduduk asli kecamatan pugung, sedangkan Deni Febriyansyah bukan penduduk asli kecamatan pugung melainkan pendatang dari Bandar lampung, dan saya merasa keberatan karena kami peduli supaya suksesnya Pilkada di Tanggamus tahun ini kondusif. Sedangkan siapa yang akan bertanggung jawab apa bila dalam pelaksanaan nya nanti teryata kisruh. dikarenakan tidak adanya pribumi yang lolus di PPK”, Kata suhendri dengan tegas.

 

Sedangkan mengingat hasil tes tertulis yang dilaksanakan beberapa hari yang lalu pribumi asli pugung mendapatkan nilai tertinggi, namun dites wawancara yang mendapatkan nilai tertinggi malah tidak lulus dites wawancara. ada apa ini semua. ? dengan KPU kabupaten tanggamus.

 

Diberita sebelum awak media ini mencoba menghubungi komisioner dan ketua KPU tanggamus untuk konfirmasi klarifikasi terkait permasalahan yang ada namun sangat disayangkan tidak ada satu pun menanggapi sampai kembali berita ini diterbitkan. 


Tidak cukup sampai disitu awak media ini mencoba menghubungi melalui telepon seluler maupun pesan singkat Whats App, namun juga tidak ada respon,

( Husni Munir )

Post a Comment

0 Comments