PMII Nganjuk rayakan Harlahnya ke 58 ,bersamaan Hari Kartini gelar aksi di jalan jantung kota Nganjuk

NGANJUK - Berada di area Trafficlight Jalan Raya A.Yani Nganjuk puluhan muda mudi aktifis yang tergabung di Penggerak Mahasiswa Islam Indonesia(PMII)mengelar aksi damai dalam rangka Harlah PMII ke 58 yang bersamaan dengan peringatan Hari Kartini Sabtu (21/4/2018) pagi sekitar pukul 08.00 WIB.

Terlihat mereka menyapa ibu-ibu dan kaum muda perempuan, mengingatkan bahwa hari ini adalah hari Kartini, pejuang emansipasi wanita. Sontak para kohati ini menjadi pusat perhatian pengguna jalan di jantung kota Nganjuk dan masyarakat disekitar area.

Ditengah sibuknya mereka "Kami melakukan aksi simpatik ini sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan kami atas perjuangan ibu Kartini," kata Novi Novitasaro Kordinator aksi bersamaan pada tanggal 17 april kemarin.

Lanjut Novi,"sebagaimana diketahui bersama bahwa PMII lahir pada tanggal 17 april 1960,dan genap berusia 58 tahun," kata Novi

Lanjutnya , 'Refleksi Hari Kartini', menuju perempuan harapan masa depan. Dalam selebaran tersebut, tertulis cuplikan surat-surat R.A Kartini, serta paparan tentang siapa sosok R.A Kartini dan kisahnya memperjuangkan emansipasi wanita.

Masih menurut Novi sang sekertaris PMII ini "Bagi kami, ibu Kartini ini adalah sosok yang cerdas, kritis, keibuan dan berwibawa. Berkat perjuangannya, maka perempuan bisa setara dengan laki-laki. Perempuan yang biasanya terkungkung dengan kultur dan tradisi, sekarang bisa bebas kemana saja menentukan pilihan," jelasnya

Aksi damai selama lebih kurang satu jam ini,berjalan tertib hingga kegiatan berakhir.Dengan aksi ini,mereka berharap dapat memupuk dan menjadi semangat pemerintah untuk sadar akan pentingnya posisi wanita dalam kehidupan dan bernegara.

"Masih banyak perjuangan generasi muda yang harus dilakukan untuk membangun kesetaraan hak kaum wanita," tandasnya.(siwi)

Post a Comment

0 Comments