Sudah 75 % P3TGA Tirtonadi Ngentrong , anggaran dari APBN tahun 2022

 


Trenggalek , radarmerahputih.com - P3TGA Tirtonadi desa Ngentrong kecamatan Karangan Kabupaten Trenggalek , saat ini sedang melaksanakan kegiatan pembangunan irigasi dari program PPPtGAI yang anggaranya dari APBN .


Mbah Tohir ketua P3TGA Tirtonadi Ngentrong saat dikonfirmasi dilokasi proyek menyampaikan ," kelompok P3TGA ini mendapat bantuan dana dari pusat sebesar Rp. 195.000.000 ( seratus sembilan ratus lima puluh lima juta rupiah ) dan difokuskan di area persawahan atau di DI Ngepeh , " ujar Mbah Tohir kepada media ini .


" Untuk irigasi ini nantinya  bisa mengairi 23 ha sawah , kalau bicara soal volume Panjang 261 ( kanan  kiri ) dengan ketinggian 90 cm ( 40 pondasi dan 50 tinggi ) ," jelas ketua P3TGA  Tirtonadi ini .


Dalam uraiannya Mbah Tohir   juga menjelaskan bahwa ,untuk program PPPTGAI tahun 2022 ini kami serahkan kepada kelompok dan dikerjakan secara swakelola , mengingat sesuai tujuan dari program tersebut adalah padat karya tunai juga pemberdayaan masyarakat , dengan memanfaatkan masyarakat yang saat ini sedang tidak ada kerjaan ( setelah musim panen ) , "kata mbah Tohir .


Berharap dengan adanya program PPPTGAI ini bisa bermanfaat untuk masyarakat kususnya masyarakat petani . Dengan dilaksanakannya secara swakelola ini adalah dengan tujuan agar masyarakat petani merasa memiliki sehingga dalam pelaksanaan proyek irigasi tersebut lebih mengutamakan kualitas dan bisa menjaga keawetannya .



Kucuran dana dari program P3TGAI yang dilewatkan melalui BBWS Das  Brantas dan PUPR setempat  yang  anggaranya dari  APBN tahun 2022 sebesar Rp195 juta ( seratus sembilan puluh lima juta rupiah ) yang dianggarkan untuk Desa Ngentrong Kecamatan  Karangan  Kabupaten Trenggalek Jawa Timur memang sengaja dialokasikan untuk membangun sebuah jaringan irigasi, karena hal tersebut sangat penting untuk meningkatkan nilai produk  pangan para petani di desa tersebut.



Pembangunan irigasi tersebut menggunakan pekerjaan pasangan berupa batu kali atau batu gunung, dengan susunan batu raen (batu muka) dengan menggunakan campuran semen pasir yang dibentuk sesuai dengan gambar pelaksanaan.


Bambang kepada media ini  menyampaikan “Pembangunan jaringan irigasi sepanjang  285 Meter ( kanan  kiri ) dengan ketinggian 80 ( pondasi 30 , tinggi 50 ) CM  ini merupakan program kegiatan HIPPA/ P3TGA  Tirtonadi  Ngentrong  sebagai upaya menjaga ketersediaan pengairan untuk pertanian lahan persawahan warga desa, sekaligus sebagai sarana penunjang dalam mengelola lahan pertanian, untuk dapat meningkatkan hasil produksi pertanian, guna mendukung program ketahanan pangan nasional,” terang  mbah Tohir ,Rabu (0,9/ 07/2022)


( Red / sw ) 




Post a Comment

0 Comments